Pengertian
Soundcard adalah salah satu
perangkat keras komputer (hardware) yang fungsi utamanya sebagai pengolah data
untuk audio dan suara. Audio atau suara yang muncul melalui speaker atau
headset pada komputer atau laptop adalah hasil olahan data soundcard. Jika
anda mengaktifkan aplikasi multimedia pada komputer, namun tidak keluar suara
atau audionya maka bisa dibilang ada masalah pada soundcardnya. Soundcard ini
terhubung ke komputer melalui slot ISA atau PCI pada motherboard. Namun seiring
dengan perkembangan zaman dan kebutuhan teknologi, soundcard memiliki slot USB
atau ditancapkan di socket biasanya disebut sound card eksternal.
Jenis Sound Card dan Penjelasannya
Sound
card memiliki beberapa jenis berdasarkan cara pemasangannya baik di komputer
atau laptop. Ada 3 jenis soundcard, yakni sound card onboard, sound card
offboard, dan sound card eksternal. Berikut ini penjelasan 3 jenis
sound cardberdasarkan cara memasangnya :
1. Sound Card Onboard
Soundcard
oundboard ini pada umumnya disebut sebagai sound card yang terpasang
langsung (menempel) pada motherboard komputer. Sound card onboard ini berbentuk
chipset yang terpasang langsung dengan motherboard yang kinerjanya membutuhkan
tenaga procesor. Jenis soundcard seperti ini cocok jika anda hanya menggunakan
aplikasi multimedia untuk mendengarkan musik/lagu dan suara dari film kesukaan
anda.
2. Sound Card Offboard
Soundcard offboard ini pada umumnya disebut sebagai sound card yang dipasang ke slot ISA atau PCI pada motherboard komputer. Seiring perkembangan zaman, sekarang ini kebanyakan dipasang pada slot PCI, maka dari itu disebut sebagai soundcard PCI. Sound card jenis ini memiliki kualitas pengolah suara lebih bagus daripada soundcard onboard, sehingga suara atau audio input (rekaman) atau output hasilnya sangat bagus.
3. Sound Card External
Soundcard
external ini pada umumnya disebut sebagai sound card yang
dipasangan/disambungkan ke komputer hanya melalui port USB. Sound card seperti
ini adalah model terbaru yang sekarang ini banyak dibutuhkan, selain hasil
suaranya berkualitas, pemasangannya juga tinggal plug and play. Soundcard
eksternal ini cocok digunakan untuk melakukan perekaman suara.
Beberapa
produsen sound card yang meraih kesuksesan di Indonesia antara lain sound blaster dan creative labs.
Fitur
Berbagai jenis sound card dan
perangkat audio untuk komputer memiliki berbagai fitur. Semua dari mereka mampu
melakukan pencampuran volume, mematikan, dan routing audio yang masuk dan
keluar. Sifat audio yang sound card biasanya dapat disesuaikan dalam sifat
audio sistem komputer Anda. Beberapa kartu audio atau perangkat, bagaimanapun,
memiliki panel audio yang milik mereka sendiri untuk routing dan
mengkonfigurasi audio dan perangkat.
Fungsi Soundcard Recording
Ada 4 fungsi utama yang dimiliki oleh soundcard
recording yaitu:
- Sebagai pengurangan latency ketika recording
- Sebagai MIDI interface
- Sebagai pengonversi data analok menuju digital
seperti merekam suara menggunakan mikrofon
- Pengonversi data digital menuju bentuk analog
seperti ketika memproduksi suara menggunakan spiker yang biasanya terdapat
dikomputer dengan ciri multimedia.
Dari fungsi-fungsi tadi, cara pengangkutan suara
umumnya memakai 3 cara yakni dari teknologi frecuency modulation atau FM atau
bisa juga malalui Sintesa FM yang merupakan cara yang paling efektif untuk
hasil jernihnya suara.
Jenis-Jenis Soundcard Recording
Bila dilihat dari pemasangannya, terbagilah soundcard
ini menjadi 3 bagian yaitu sebagai berikut:
- Soundcard external
Sebuah souncard yang dalam penggunaannya harus
disambungkan pada komputer dengan perantara port eksternal seperti FireWire
atau USB.
- Soundcard offboard
Sebuah soundcard yang pemasangannya terdapat pada slot
PCI/ISA pada motherboard yang sekarang rata-rata telah memanfaatkan PCI.
- Soundcard onboard
Sebuah souncard yang langsung menempel dimotherboard
komputer.
Fungsi Sound Card Lengkap
Fungsi
sound card yang paling utama yakni
sebagai pengolah data audio atau suara pada komputer. Secara umum fungsi sound
card sebagai berikut :
- Sound
Card berfungsi untuk mengkoversi sinyal digital dan analog ke bentuk
gelombang sonic
- Sound
Card berfungsi sebagai alat yang membantu memproses audio/suara komputer
- Sound
Card berfungsi untuk meningkatkan kualitas input dan output suara/audio
misalnya kualitas audio surround HD, home theater, dan bioskop.
- Sound
Card berfungsi untuk membantu menambahkan fitur-fitur pengolahan suara
seperti bass booster, 3D sound, theater sound, live sound dan berbagai
fitur lengkap lainnya.
- Sound
Card berfungsi untuk membantu mengatur besarnya volume dan equalizer suara
yang keluar atau masuk (rekaman).
- Sound
Card berfungsi untuk mengkonversi audio dari piringan hitam/kaset pita
kedalam bentuk audio data digital.
- Sound
Card berfungsi untuk mengolah data suara rekaman (suara input) baik secara
langsung bicara atau melalui perangkat headset atau perangkat ketiga
seperti amplier/microphone.
- Sound
Card berfungsi untuk membantu editing dan mengolah suara atau audio musik
Dengan
berbagai kelebihan fungsi dan manfaatnya yang sangat berguna untuk kenyamanan
anda saat bekerja di depan komputer. Sound card ini adalah hal yang wajib ada
pada sebuah perangkat komputer, jika tidak ada sound card bayangkan saja, anda
tidak bisa mendengarkan lagu kesukaan anda, tidak bisa mendengarkan suara film
kesukaan anda. Terlebih bagi anda yang suka merekam, suara anda hanya akan
sia-sia karena komputer anda tidak bisa digunakan untuk merekam.
Jadi,
berbagai jenis pilihan sound card ini bisa anda pilih sesuai kebutuhan anda.
Saya sendiri hanya memakai sound card onboard bawaan dari motherboard, karena
kebutuhan saya mungkin hanya untuk mendengarkan musik saja. Namun, bagi anda
yang pecinta game atau ingin audia atau suaranya seperti home theater anda bisa
memakai sound card eksternal atau sound card PCI. Karena hasil kualitas suara dan
audionya sudah pasti sangat bagus.
Cara kerja Soundcard
Sound Card dapat mengubah suara dalam bentuk sinyal digital ke dalam bentuk sinyal analog yang dikeluarkan oleh speaker. Sinyal digital tersebut sebelumnya telah disimpan dalam memori komputer dalam bentuk format waveform (.wav atau mp3). Format data digital ini di proses oleh DSP (Digital Signal processing) bekerja dengan DAC (Digital Analog Converter ) mengubah sinyal digital menjadi sinyal analog, yang kemudian sinyal analog diperkuat dan dikeluarkan melalui speaker.
Selain menghasilkan suara , sound card juga dapat berfungsi sebagai perekam dan pengolah suara. Suara yang masuk lewat membran microphone masih berbentuk sinyal-sinyal analog. Sinyal analog tersebut diolah oleh DSP, dalam mode ADC ( Analog Digital Converter) Mengubah sinyal analog menjadi sinyal digital yang continyu. Sinyal digital ini simpan dalam format waveform table atau biasa ditulis Wav(wave) dalam disk atau dikompresi menjadi bentuk lain seperti mp3.
Untuk memainkan musik MIDI, pada awalnya menggunakan teknologi FM Synthesis, namun sekarang sudah menggunakan Wavetable Synthesis Sedangkan untuk urusan digital audio, yang dulunya hanyalah 2 kanal (stereo), sekarang sudah menggunakan 4 atau lebih kanal suara (Surround). Kualitas nya pun sudah meningkat dari 8 bit, 16 bit, 24 bit, 32 bit, bahkan sampai sekarang sudah 64 bit.
Sound Card dapat mengubah suara dalam bentuk sinyal digital ke dalam bentuk sinyal analog yang dikeluarkan oleh speaker. Sinyal digital tersebut sebelumnya telah disimpan dalam memori komputer dalam bentuk format waveform (.wav atau mp3). Format data digital ini di proses oleh DSP (Digital Signal processing) bekerja dengan DAC (Digital Analog Converter ) mengubah sinyal digital menjadi sinyal analog, yang kemudian sinyal analog diperkuat dan dikeluarkan melalui speaker.
Selain menghasilkan suara , sound card juga dapat berfungsi sebagai perekam dan pengolah suara. Suara yang masuk lewat membran microphone masih berbentuk sinyal-sinyal analog. Sinyal analog tersebut diolah oleh DSP, dalam mode ADC ( Analog Digital Converter) Mengubah sinyal analog menjadi sinyal digital yang continyu. Sinyal digital ini simpan dalam format waveform table atau biasa ditulis Wav(wave) dalam disk atau dikompresi menjadi bentuk lain seperti mp3.
Untuk memainkan musik MIDI, pada awalnya menggunakan teknologi FM Synthesis, namun sekarang sudah menggunakan Wavetable Synthesis Sedangkan untuk urusan digital audio, yang dulunya hanyalah 2 kanal (stereo), sekarang sudah menggunakan 4 atau lebih kanal suara (Surround). Kualitas nya pun sudah meningkat dari 8 bit, 16 bit, 24 bit, 32 bit, bahkan sampai sekarang sudah 64 bit.
Sumber :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar